Aktivis Markaz Islami

Tepat 59 tahun lalu . . . Kau nampak berdiri di tengah mimbar memecah pagar pembatas yang menjulang.  nampak jelas raut semangatmu kala itu.  Manakala keputusan telah di tetapkan, kala hati juga sepakat dengan satu tujuan.   Lalu bagaimana dikau dapat menghentikan ?  Wahai pemuda, Mana semangat yg kau lontarkan ? Mana semangat yang kau janjikan ?  Inikah perjuangan mu untuk orang yang memperjuangkan NASIB BANGSAMU  ! Demi jiwa-jiwa yang rindu akan perubahan,   Sungguh INDONESIA sangat menanti semangat membaramu, merintih jikalau kau tak perduli akan nasib bangsamu.                                                                        untukmu, YANG MASIH MEMPERDULIKAN                           ...

Semakin lama meraungi pijakan langkah hidup ini, aku jadi mengerti. Bukanlah hidup adalah soal perjuangan?  Bahwa sama antara kita berada di tujuan kembali hanya kepadaNya? Belajar adalah makanan. Ialah perihal yang selalu kita lahap merutinitaskan keseharian. Namun kala adzan menyapa, kesibukan duniawi tidaklah menjadi sebab. Akan hal prioritas sang akhirat. Adzan adalah pengingat. Bahwa segala perihal tentang apa yang kita lakukan seolah hanya untuk Nya. Ya allah Tak ada yang tahu seperti apa jalan seseorang. Masa depan terlalu misteri untuk kita ketahui secara pasti Bukankan hal yang sepatutnya kita kerjakan adalah berusaha dan berdoa?   #990_NF #semangatmensinspirasi #BER_jihadkaryasinergidlmdakwah #DairyActivity3 #maknahidup

Bismillah,,,,    Mari kita semua awali semuanya dengan selalu menyebut asma-NYA.    Tiada suatu apapun yang bila disebut nama Allah tidak menjadi kebaikan. Dalam suasana menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1440 H. Kita semua sebagai umat muslim seharusnya memikirkan bagaimana menumbuhkan semangat saling berlomba-lomba dalam hal kebaikan,  Apakah kita semua sudah pantas sebagai umat muslim?  Apakah kalian sudah merasa waktu itu sangat berharga? Bagi seorang muslim, waktu yang diberikan Allah swt adalah anugrah bagi kita yang patut untuk kita syukuri. Dengan cara apa kita bisa merasakan rasa syukur itu? Dengan cara kita menunggunakan waktu itu sebaik mungkin untuk terus menambah perbekalan untuk dunia dan kelak untuk kita bawa ke akhirat. Allah swt maha adil bagi semua hambanya, sampai Allah swt sudah menyiapkan waktu yang sama kepada setiap manusia. Sekarang tergantung bagaiman kitanya.   Apa kita bisa mengatur dan mengondisikan   waktu kita ...

             !!!!!!!!!!! Kau ingat  !!!!!!!!!!! Bagaimana perjumpaan ini di mulai ? Entahlah yang pasti raga ini tlah menatap pada jiwa-jiwa ini, meronta pada keadaan yang terjadi, mengucap janji tuk setia dengan pasti. Saat raga tak dapat menolak, saat diri tak mampu bertindak. Bagaimana ini dapat terjadi? Ia yang pasti ku ingat malam itu jadi saksi antara kepercayaan dan keyakinan.  Ternyata memang keduanya tak dapat dipisahkan hingga nanti. Aku tahu ku tak mampu saat ku sendiri, jelas pasti tak berdaya dengan semua ini.    Bagaimana aku dapat berjalan sedang kakiku kau simpan. Bagaimana aku dapat melihat sedang mataku kau lakban?.   Tanpa kalian aku hilang, hilang dengan keadaan . Ku selalu percaya pada NYA dalam setiap doa, bahwa Ia akan mengirimkan pasukan terhebat suatu saat nanti. Yang tak kenal lelah dalam setiap perbuatan. Yang tak pernah berhenti tuk mengucapkan syariat. Yang selalu besar...